Liputan6.com, Jakarta - Ruben Onsu akhirnya memutuskan untuk meninggalkan rumah mewahnya. Teror demi teror yang dialaminya di rumah, membuatnya harus memboyong istri dan anaknya menetap di hunian yang baru.
Seperti diketahui, Ruben Onsu menghadapi teror dari mahluk tak kasat mata yang membuat kehidupannya bersama keluarga menjadi tak tenang. Belum lagi, rumah Ruben Onsu juga pernah dilempari seseorang hingga kaca jendelanya pecah.
Ada Channel Youtube Bagus Nih
https://www.youtube.com/channel/UCwSNw8NuNBlBXEKbBAclVUA
Rupanya, teror demi teror yang ia alami belum juga berhenti. Sampai akhirnya, Ruben Onsu memutuskan untuk mencari hunian baru dan memboyong keluarga kecilnya.
"(Pindah) di salah satu tempat yang memang kita nggak kasih tau siapapun. Temen-temen nggak banyak yang tahu, kalau mau ketemu di luar aja. Ada beberapa hal yang nggak bisa saya ceritakan, yang membuat kami kurang save. Jadi lebih baik saya pindah saja," ujar Ruben Onsu di kawasan Jalan Kapten Pierre Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2019).
Tanpa sepengetahuan banyak orang, Ruben Onsu sudah pindah rumah sejak sekitar 2 bulan lalu. Namun hunian barunya itu bukan dari hasil pembelian, melainkan memang rumahnya sendiri yang sebelumnya dikontrakkan.
Ada Channel Youtube Bagus Nih
https://www.youtube.com/channel/UCwSNw8NuNBlBXEKbBAclVUA
"Belum tau, belum kepikiran (jual barang di rumah lama). Saya juga barang-barang juga masih banyak di sana setengah. Udah dua bulan (pindah). Memang punya saya sendiri, kebetulan biasanya saya kontrakin sama orang bule kan. Kebetulan bule sudah abis, ya sudah lah saya bilang istri," sambung Ruben Onsu.
Sejak pindah, Ruben Onsu dan Sarwendah sudah merasa jauh lebih tenang. Kini, mereka bisa tidur tenang lagi tanpa ada gangguan apapun.
"Sebetulnya kalau hal mistik, loe masih bisa berdoa. Tapi kalau kejahatan orang, orang lihat kesempatan mereka akan kasih terus. Jadi makanya Sarwendah juga sekarang sudah bisa tidur, enak. Saya enak deh baru bisa tidur, nyaman," tutupnya.. (Kapanlagi.com/ Akbar Prabowo Triyuwono)
Sumber dari liputan 6.com
Ada Channel Youtube Bagus Nih
https://www.youtube.com/channel/UCwSNw8NuNBlBXEKbBAclVUA
Seperti diketahui, Ruben Onsu menghadapi teror dari mahluk tak kasat mata yang membuat kehidupannya bersama keluarga menjadi tak tenang. Belum lagi, rumah Ruben Onsu juga pernah dilempari seseorang hingga kaca jendelanya pecah.
Ada Channel Youtube Bagus Nih
https://www.youtube.com/channel/UCwSNw8NuNBlBXEKbBAclVUA
Rupanya, teror demi teror yang ia alami belum juga berhenti. Sampai akhirnya, Ruben Onsu memutuskan untuk mencari hunian baru dan memboyong keluarga kecilnya.
"(Pindah) di salah satu tempat yang memang kita nggak kasih tau siapapun. Temen-temen nggak banyak yang tahu, kalau mau ketemu di luar aja. Ada beberapa hal yang nggak bisa saya ceritakan, yang membuat kami kurang save. Jadi lebih baik saya pindah saja," ujar Ruben Onsu di kawasan Jalan Kapten Pierre Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2019).
Tanpa sepengetahuan banyak orang, Ruben Onsu sudah pindah rumah sejak sekitar 2 bulan lalu. Namun hunian barunya itu bukan dari hasil pembelian, melainkan memang rumahnya sendiri yang sebelumnya dikontrakkan.
Ada Channel Youtube Bagus Nih
https://www.youtube.com/channel/UCwSNw8NuNBlBXEKbBAclVUA
"Belum tau, belum kepikiran (jual barang di rumah lama). Saya juga barang-barang juga masih banyak di sana setengah. Udah dua bulan (pindah). Memang punya saya sendiri, kebetulan biasanya saya kontrakin sama orang bule kan. Kebetulan bule sudah abis, ya sudah lah saya bilang istri," sambung Ruben Onsu.
Sejak pindah, Ruben Onsu dan Sarwendah sudah merasa jauh lebih tenang. Kini, mereka bisa tidur tenang lagi tanpa ada gangguan apapun.
"Sebetulnya kalau hal mistik, loe masih bisa berdoa. Tapi kalau kejahatan orang, orang lihat kesempatan mereka akan kasih terus. Jadi makanya Sarwendah juga sekarang sudah bisa tidur, enak. Saya enak deh baru bisa tidur, nyaman," tutupnya.. (Kapanlagi.com/ Akbar Prabowo Triyuwono)
Sumber dari liputan 6.com
Ada Channel Youtube Bagus Nih
https://www.youtube.com/channel/UCwSNw8NuNBlBXEKbBAclVUA